logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊSesar Buta di Jakarta Mesti...
Iklan

Sesar Buta di Jakarta Mesti Dipertimbangkan

Oleh
Ingki Rinaldi
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2-93QK-0G53aNvKrQ9AHyjEenTw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2F506652_getattachment2f9e8358-b886-4500-9a5a-4cae7fc402ea498036.jpg
Kompas/Priyombodo

Para karyawan menunggu di luar gedung kantor mereka di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, pascagempa, Selasa (23/1). Gempa berkekuatan 6,1 SR yang terjadi di wilayah Lebak, Banten, terasa hingga Jakarta dan membuat panik karyawan yang berkantor di gedung-gedung tinggi.

JAKARTA, KOMPAS β€” Sesar buta (blind fault) di Jakarta idealnya diasumsikan ada dan memiliki pengaruh pada percepatan kekuatan gempa. Ini menyusul kemungkinan terjadinya gempa besar di zona subduksi (megathrust) di antara kawasan Palabuhanratu sampai Selat Sunda hingga kekuatan M 8,7.

Anggota Dewan Riset Daerah DKI Jakarta, Jan Sopaheluwakan, Kamis (1/3), mengatakan, gempa di zona megathrust akan menjalar energinya dan ditransmisikan ke sesar buta. Kekuatannya bakal cenderung membesar karena kondisi lapisan tanah pembentuk Jakarta yang cenderung bakal mengamplifikasi kekuatan gempa.

Editor:
Bagikan