Rutin Berkumur Percepat Penyembuhan Pasien Bergejala Ringan

Berkumur menggunakan antiseptik dapat mengurangi jumlah virus di rongga mulut dan tenggorokan. Hal ini membantu penyembuhan pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri dengan gejala ringan.

KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Antiseptik kumur berjejer di ritel sebuah swalayan, Jakarta Barat, Rabu (21/10/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Rongga mulut dan tenggorokan menjadi akses masuk virus yang menginfeksi tubuh, termasuk SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19. Rutinitas berkumur menggunakan antiseptik iodinpovidon dan hidrogen peroksida selama 30 detik akan mengurangi jumlah virus sehingga bisa membantu penyembuhan pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri dengan gejala ringan.

Penelitian Kelompok Staf Medis Mikrobiologi Klinik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan bersama Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (UI) merekomendasikan rutinitas berkumur itu untuk mencegah penularan Covid-19. Hal itu juga dapat diterapkan pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) untuk mempercepat penyembuhan dan menurunkan tingkat keparahan penyakit.