logo Kompas.id
KesehatanSurabaya Gencarkan Lagi ”Swab ...
Iklan

Surabaya Gencarkan Lagi ”Swab Hunter”

Kasus-kasus Covid-19 yang tersembunyi di Surabaya, Jawa Timur, perlu diungkap dengan 3T antara lain dilakukannya tes usap masif. Hal itu dilakukan agar kasus Covid-19 tidak menjadi bom waktu.

Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO, AGNES SWETTA PANDIA
· 1 menit baca
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) didampingi oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi meninjau kesiapan Rumah Sakit Lapangan Tembak di Kedung Cowek, Surabaya, Jawa Timur, Senin (7/2/2022).
Kompas/Bahana Patria Gupta

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) didampingi oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi meninjau kesiapan Rumah Sakit Lapangan Tembak di Kedung Cowek, Surabaya, Jawa Timur, Senin (7/2/2022).

SURABAYA, KOMPAS — Situasi pandemi Covid-19 (Coronavirus disease 2019) di Surabaya, Jawa Timur, memburuk. Untuk mempercepat pengungkapan kasus dan penanganan, aparatur terpadu kembali menggencarkan ”swab hunter” atau pemburu tes usap terhadap kalangan masyarakat pelanggar protokol kesehatan di ruang publik.

Menurut Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (7/2/2022), swab hunter digencarkan untuk menjaring lebih banyak kasus Covid-19 yang tersembunyi. Di satu sisi, konsekuensi dari swab hunter atau pengetesan, penelusuran, dan penanganan (testing, tracing, treatment atau 3T) secara masif akan dengan cepat menaikkan jumlah kasus dan menuntut penanganan.

Editor:
SIWI YUNITA CAHYANINGRUM
Bagikan