logo Kompas.id
โ€บ
Kesehatanโ€บMempertahankan Kekuatan Otot
Iklan

Mempertahankan Kekuatan Otot

Massa otot berkurang seiring pertambahan usia. Akibatnya, tubuh menjadi lemah, sulit bergerak, dan rentan jatuh. Aktivitas fisik rutin bisa mempertahankan massa otot dan menjaga kesehatan. Apa yang perlu diperhatikan?

Oleh
ATIKA WALUJANI MOEDJIONO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6Z5MGwDUG5GDH7nAZuB0kt-vpPo=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2F296fdffa-593b-4b54-8d5f-9c55aa683599_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Warga berolaraga dengan bersepeda dan berjalan kaki selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di kawasan Bintaro Jaya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (18/7/2021). Beraktivitas fisik secara rutin bisa mempertahankan massa otot, menjaga kebugaran, dan kesehatan.

Kebanyakan orang kehilangan massa otot seiring pertambahan usia. Setelah usia 30 tahun, umumnya massa otot berkurang 3-5 persen per 10 tahun. Hilangnya massa otot pada akhirnya membuat tubuh menjadi lemah, sulit bergerak, dan rentan jatuh. Apalagi jika massa tulang juga menurun.

Kekuatan dan daya tahan otot adalah dua bagian penting dari kemampuan tubuh untuk bergerak, mengangkat barang, dan melakukan aktivitas sehari-hari. Kekuatan otot adalah jumlah kekuatan yang dapat dikeluarkan atau jumlah beban yang dapat diangkat. Daya tahan otot adalah berapa kali seseorang dapat memindahkan beban tanpa merasa lelah.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan