logo Kompas.id
KesehatanPerbaiki Distribusi Vaksin...
Iklan

Perbaiki Distribusi Vaksin untuk Memangkas Kesenjangan Cakupan

Pemerintah perlu memperbaiki distribusi vaksin Covid-19 untuk memangkas kesenjangan cakupannya. Selain itu, mendekatkan tempat penyuntikan vaksin ke basis-basis masyarakat, terutama kelompok rentan seperti warga lansia.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6r-ppDhUcaamtfY9hHHH1Zf738Y=/1024x670/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F20210202TAM-04_1612274032.jpg
KOMPAS/TATANG MULYANA SINAGA

Truk pembawa 10 juta dosis bahan baku (bulk) dan 1 juta dosis overfill vaksin Covid-19 produksi Sinovac, China, tiba di PT Bio Farma, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (2/2/2021). Bahan baku tersebut akan diproduksi menjadi vaksin jadi pada 13 Februari-20 Maret.

JAKARTA, KOMPAS — Cakupan vaksinasi Covid-19 di Indonesia tidak merata. Selain itu, capaian vaksinasi terhadap kelompok rentan, seperti warga lanjut usia, juga belum maksimal. Pemerintah didorong mendekatkan distribusi vaksin ke basis-basis masyarakat sehingga tidak hanya bergantung pada penyelenggaraan vaksinasi yang dilakukan di pusat kota.

Peneliti Transparency International Indonesia, Agus Sarwono, mengatakan, terdapat konflik kepentingan dalam penyediaan vaksin untuk didistribusikan ke daerah. Dalam beberapa kasus, alokasi vaksin sudah diperuntukkan bagi kelompok tertentu.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan