logo Kompas.id
›
Kesehatan›Alat Pendeteksi Dini Gejala...
Iklan

Alat Pendeteksi Dini Gejala Stroke

Dengan alat mikrokapiler digital yang mudah digunakan dan portabel, gejala stroke diharapkan bisa terdeteksi lebih dini demi mencegah perburukan.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/YU1oZlAzLU8fZ20CruF_lHcx-OA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2Fd34bbabb-d976-423b-a3f3-f104aa296a36_jpg.jpg
Kompas/Hendra A Setyawan

Dokter spesialis jantung melakukan proses primary percutaneous coronary intervention, yaitu tindakan membuka sumbatan pada pembuluh darah koroner, terhadap pasien di ruang kateterisasi Rumah Sakit Jantung Diagram, Cinere, Depok, Jawa Barat, Kamis (29/8/2019).

Stroke menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia termasuk Indonesia karena kondisi pasien sudah memburuk saat berobat. Ketersediaan  alat deteksi dini stroke yang mudah digunakan akan dapat membantu mencegah perburukan.

Data Organisasi Stroke Dunia (World Stroke Organization/WSO) menunjukkan, kasus stroke baru dan tingkat kematian di negara maju ataupun berkembang masih cukup tinggi. Terdapat 13,7 juta kasus baru stroke setiap tahun di dunia dengan  kematian mencapai 5,5 juta orang. Artinya, setiap hari 15 orang meninggal akibat penyakit stroke.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan