logo Kompas.id
β€Ί
Kesehatanβ€ΊPerjuangan Tak Mudah Merawat...
Iklan

Perjuangan Tak Mudah Merawat Kesehatan Mental

Kesehatan mental siapa saja rawan terganggu saat pandemi belum juga mereda. Bukan perkara sederhana, mendatangi ahli di bidang ini sedikit banyak bisa meringankan beban.

Oleh
Abdullah Fikri Ashri
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_coTfOD4podJj_M4Hj5l0T3SteY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F70771095_1538151877.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Sejumlah warga mengikuti konseling dan psikoterapi yang diselenggarakan Yayasan Sahabatku di sebuah tempat pertemuan di kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Jumat (28/9/2018). Konsultasi yang dibimbing oleh 31 psikoterapis dan diminati ratusan klien ini bertujuan membantu masyarakat membangun diri lebih baik dan mencari solusi masalah pribadi bagi semua lapisan masyarakat.

Kesehatan mental Resa Nur Azizah (19) sampai pada titik nadir saat datang pandemi Covid-19. Beberapa kali, mahasiswi ini ingin mengakhiri hidupnya. Beruntung, dukungan dari keluarga hingga profesional turut menjaganya.

Bayangan teman anyar dan pengalaman menarik sebagai mahasiswa baru sebuah kampus di Yogyakarta pada 2020 sirna sudah. Pandemi Covid-19 memaksa warga Majalengka, Jawa Barat, ini belajar secara daring. Tidak ada pertemuan langsung dengan kawan atau pelesiran.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang, evyrachmawati
Bagikan