logo Kompas.id
β€Ί
Kesehatanβ€ΊInformasi Layanan Kesehatan...
Iklan

Informasi Layanan Kesehatan untuk Perempuan Tak Banyak Diketahui Warga

Sosialisasi pelayanan kesehatan perempuan yang ada di fasilitas kesehatan di daerah perlu lebih disosialisasikan kepada masyarakat. Sebab, banyak warga belum mengetahuinya.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cC1rWOn2XqNRCFAYqgYGFfpodI4=/1024x608/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2Fc235e2c0-c0e0-4346-bec0-bff547563b37_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Ibu hamil antre untuk mengikuti Tes Swab Massal Ibu Hamil (Bumil) di GOR Pancasila, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (28/7/2020). Tes swab gratis dilakukan kepada ibu hamil yang memasuki usia kandungan 37 minggu. Tes tersebut merupakan usaha pemerintah kota setempat untuk melindungi keselamatan ibu dan bayi di tengah pandemi Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS β€” Masih banyak masyarakat yang tidak mendapatkan informasi layanan kesehatan khusus perempuan di daerahnya masing-masing. Selain meningkatkan sosialisasi terkait hal ini, perlu juga mendorong kelompok perempuan untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Demikian terangkum dalam hasil survei akses dan layanan kesehatan di enam kabupaten/kota yang dilakukan International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) dan dirilis dalam diskusi daring, Jumat (13/8/2021). Survei ini merupakan kerja sama INFID dengan Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI).

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan