logo Kompas.id
KesehatanInovasi Daerah Krusial dalam...
Iklan

Inovasi Daerah Krusial dalam Tangani Pandemi

Kreativitas dan inovasi pimpinan daerah dinilai sangat krusial dalam keberhasilan penanganan pandemi Covid-19. Meski ada kebijakan pusat, penyesuaian di daerah tak kalah penting.

Oleh
Nikolaus Harbowo/Ambrosius Harto/Tatang Mulyana Sinaga/Kristi Dwi Utami/Laraswati Ariadne Anwar/Ahmad Arif
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/L5uyoG5dotV6KJI1bnORXn9uqBc=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F84a35540-b04d-4d92-b4a2-42891fe6b997_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Warga mengenakan masker di dagu saat berkendara di kawasan Teluk Gong, Jakarta Pusat, Minggu (7/2/2021). Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali telah diperpanjang dua kali dan akan berakhir pada Senin (8/2/2021). Selama satu bulan diterapkan, kebijakan tersebut belum berjalan efektif dalam mengendalikan penularan dan lonjakan kasus baru Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS — Kebijakan pengendalian pandemi Covid-19 dari pemerintah pusat  tak akan efektif jika tanpa disertai  keseriusan kepala daerah. Kreativitas dan inovasi pimpinan daerah  menentukan kesuksesan penanganan pandemi.

Presiden Joko Widodo, dalam rapat terbatas yang disiarkan via Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (31/1/2021), menyampaikan, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) belum mampu menekan penularan Covid-19. Hal ini mengingat  PPKM  belum konsisten dilaksanakan.

Editor:
adiprinantyo
Bagikan