Iklan
Mutasi Baru SARS-CoV-2 yang Bisa Menyiasati Vaksin
Hasil penelitian menunjukkan hasil mutasi virus SARS-CoV-2 berpotensi untuk lolos dari respons imun. Modifikasi vaksin perlu terus dilakukan agar bisa mengendalikannya.
Ketika vaksin mulai disuntikkan, SARS-CoV-2 diam-diam terus bermutasi. Sejumlah mutasi pada virus korona baru penyebab Covid-19 ini dapat membuatnya meloloskan diri dari respons kekebalan tubuh manusia yang pernah terinfeksi sehingga dikhawatirkan bisa membuat vaksin kehilangan efektivitasnya.
Para peneliti telah mengidentifikasi ribuan mutasi pada sampel SARS-CoV-2 di berbagai belahan dunia. Hingga Kamis (14/1/2021), menurut bank data genom virus di Nextrain.org, telah terjadi 15.898 kejadian mutasi pada tingkat asam nukleat yang menyebabkan 9.781 perubahan asam amino.