logo Kompas.id
โ€บ
Kesehatanโ€บPahlawan Kemanusiaan Indonesia
Iklan

Pahlawan Kemanusiaan Indonesia

Sebanyak 323 tenaga kesehatan di Tanah Air meninggal akibat Covid-19. Kesungguhan untuk terus bersama mengatasi Covid-19 menjadi bagian penghormatan kepada para pahlawan kemanusiaan ini.

Oleh
Ahmad Arif
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JlnqZKul6HPQblSI9LjCr_bn0bU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2Fdf816c3f-714b-4e92-8634-37fd3178eda7_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Tenaga medis menggunakan pakaian hazmat lengkap saat menggelar razia tes cepat Covid-19 di halaman Masjid Harakatul Jannah, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (29/10/2020). Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor menggelar razia tes cepat Covid-19 bagi warga yang melintas arah Puncak saat hari kedua libur panjang akhir Oktober.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Tenaga kesehatan yang gugur akibat Covid-19 tak hanya meninggalkan dukacita bagi keluarga, tetapi juga bagi sejawat dan para mantan pasien. Indonesia kehilangan putra-putri terbaik, yang gugur demi keselamatan dan kesehatan rakyat.

Leri Afbeki (28), warga Desa Belitang, Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan, terpukul begitu mengetahui dokter spesialis olahraga, Edward Edarladdar Tambunan (54) dari Bandung, Jawa Barat, meninggal akibat Covid-19 pada 29 September 2020. โ€Almarhum adalah pahlawan. Dia penyelamat hidup dan sudah saya anggap ayah angkat,โ€ kisah Leri, Minggu (8/11/2020).

Editor:
evyrachmawati
Bagikan