Jamu Jawa, Obat Tradisional China, dan Imunitas
Di tengah pencarian obat dan vaksin Covid-19, upaya meningkatkan daya tahan tubuh dengan jamu Nusantara atau obat tradisional China merupakan salah satu ikhtiar yang dapat dilakukan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F21431a57-e181-4f70-adc1-6e600832f521_jpg.jpg){kind=logo}
Ayang (28) menyiapkan minuman jamu rasa rempah lockdown di Desa Purwawinangun, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (14/4/2020). Nama jamu terinspirasi dari cara Pemerintah China menghadapi virus korona baru dengan lockdown atau menutup akses keluar-masuk sebuah daerah. Jamu itu mengandung 15 bahan rempah, seperti temulawak, kunyit, jahe, dan brotowali.
Selain pengobatan Barat, berbagai upaya juga dilakukan untuk membangun daya tahan tubuh atau imunitas saat menghadapi gangguan penyakit, seperti demam berdarah dengue (DBD) dan Covid-19. Di China, untuk penanganan pandemi Covid-19, selain pengobatan Barat, diupayakan juga pengobatan tradisional yang dikenal sebagai TCM (traditional chinese medicine).
Wakil Ketua DPR Sufmi Achmad Dasco mengaku, saat menjalani perawatan karena terjangkit Covid-19, dirinya juga menjalani terapi menggunakan ramuan TCM. Sufmi adalah salah satu tokoh senior yang juga memimpin komunitas pegiat TCM di Indonesia.