logo Kompas.id
β€Ί
Kesehatanβ€ΊRisiko Penyakit Kelainan Detak...
Iklan

Risiko Penyakit Kelainan Detak Jantung Dapat Diminimalisasi

Oleh
Siwi Yunita C
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cEHJ3KsBGBi-t3aYosIb2Q1ISyY=/1024x497/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F20180920_102242_1537450330.jpg
SEKAR GANDHAWANGI UNTUK KOMPAS

Konferensi pers bertajuk "Hasil Studi XANAP: Kabar Baik bagi Pasien Fibrilasi Atrium di Indonesia" diadakan di Jakarta, Kamis (20/9/2018). Dari kiri ke kanan: dokter spesialis jantung Daniel Tanubudi, Presiden Direktur PT Bayer Indonesia Angel Michael Evangelista, dokter spesialis saraf Mohammad Kurniawan.

JAKARTA, KOMPAS – Risiko gangguan kesehatan sebagai dampak dari penyakit fibrilasi atrium kini dapat diminimalisasi.  Potensi stroke  dan perdarahan mayor bisa dikurangi.

Fibrilasi atrium (FA) adalah penyakit kelainan irama jantung yang berpotensi menyebabkan terbentuknya bekuan darah. Bekuan darah yang lepas ke sirkulasi sistemik menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah dan menimbulkan potensi stroke.

Editor:
Bagikan