logo Kompas.id
β€Ί
Investigasiβ€ΊGenerasi Z Lulusan SD dan SMP ...
Iklan

Generasi Z Lulusan SD dan SMP Terpinggirkan di Dunia Kerja

Lima belas persen pencari kerja dari generasi Z hanya lulusan SD dan SMP. Mampukah mereka bersaing di pasar kerja?

Oleh
SATRIO PANGARSO WISANGGENI, SRI REJEKI, RATNA SRI WIDYASTUTI, ALBERTUS KRISNA
Β· 1 menit baca
Sejumlah pekerja tengah menguji ketahanan ponsel Redmi Note 7 milik Xiaomi di pabrik PT Sat Nusapersada, di Batam, Kepulauan Riau, Senin (20/5/2019). Pembukaan lapangan kerja di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir didominasi industri padat modal yang membutuhkan tenaga kerja terampil.
KOMPAS/ERIKA KURNIA

Sejumlah pekerja tengah menguji ketahanan ponsel Redmi Note 7 milik Xiaomi di pabrik PT Sat Nusapersada, di Batam, Kepulauan Riau, Senin (20/5/2019). Pembukaan lapangan kerja di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir didominasi industri padat modal yang membutuhkan tenaga kerja terampil.

[Tulisan 11 dari 12]

Masih ada pencari kerja dari kelompok generasi Z yang pendidikan tertingginya SMP, termasuk yang tidak tamat SD dan lulus SD. Jumlahnya pada 2022 sebesar 15,2 persen dari seluruh pencari kerja yang lahir pada periode 1997-2012. Akankah mereka mampu bersaing di pasar kerja yang makin kompetitif?

Editor:
ANDY RIZA HIDAYAT, SRI REJEKI
Bagikan