logo Kompas.id
InvestigasiSepinya Sosialisasi Bakteri...
Iklan

Sepinya Sosialisasi Bakteri Kebal

Saking tidak populernya penanganan kekebalan antibiotik, narasumber ”Kompas” bertanya, mengapa mengangkat isu ini?

Oleh
INSAN ALFAJRI, ADITYA DIVERANTA
· 0 menit baca
Dokumentasi kegiatan Meet Up with Sahabat AMR”, Kamis (8/2/2024) sore, di Toko Jamu Larasati, Surakarta, Jawa Tengah.
INSAN ALFAJRI

Dokumentasi kegiatan Meet Up with Sahabat AMR”, Kamis (8/2/2024) sore, di Toko Jamu Larasati, Surakarta, Jawa Tengah.

Pertemuan itu bertajuk ”Meet Up with Sahabat AMR”, berlangsung pada Kamis (8/2/2024) sore di Toko Jamu Larasati, Surakarta, Jawa Tengah. Kami pacu kendaraan dari Jakarta-Solo sehari sebelum acara dengan harapan bisa bertemu para profesional yang peduli isu resistensi antimikroba (antimicrobial resistance atau AMR) di wilayah itu.

Tepat sebelum pukul 16.00, kami tiba di lokasi. Dari seberang jalan, tampak seorang perempuan dengan senyum merekah menyambut. Namanya Sandra. Ia pemilik Toko Jamu Larasati, tempat ”Meet Up with Sahabat AMR” berlangsung. AMR merujuk pada kondisi ketika bakteri telah kebal terhadap obat antimikroba, seperti antibiotik, yang seharusnya bisa bekerja mengatasi infeksi bakteri.

Editor:
ANDY RIZA HIDAYAT, SARIE FEBRIANE
Bagikan