logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPemungutan Suara Awal, Momen...
Iklan

Pemungutan Suara Awal, Momen Krusial Pertarungan Trump Vs Kamala Harris

Belajar dari kekalahan, Donald Trump mengubah strategi pemenangan pilpres AS. Pemungutan suara awal jadi makin krusial.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
Β· 0 menit baca
Warga AS menggunakan hak suara dalam pemungutan suara awal pemilu AS di Meadows Mall, Las Vegas, Nevada, AS, Senin (21/10/2024).
AFP/GETTY IMAGES/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/ETHAN MILLER

Warga AS menggunakan hak suara dalam pemungutan suara awal pemilu AS di Meadows Mall, Las Vegas, Nevada, AS, Senin (21/10/2024).

MADISON, RABU β€” Belajar dari kekalahan pada pemilu tahun 2020 dan didukung seruan calon presiden Donald Trump, Partai Republik mengubah strategi pemenangan pemilu presiden AS. Mereka mendorong anggota dan simpatisannya untuk mendatangi tempat-tempat pemungutan suara (TPS) dan menggunakan hak suara dalam pemilihan awal, yang sudah dimulai, beberapa pekan menjelang Hari Pemilihan. Perubahan strategi ini membuat para pemilih Republikan berbondong-bondong menuju TPS-TPS.

Dua pekan menjelang Hari Pemilihan 5 November, jumlah pemilih dalam pemungutan suara awal secara nasional, seperti dilaporkan kantor berita Associated Press, Rabu (23/10/2024), hampir 19 juta. Bahkan, terjadi pemecahan rekor jumlah mereka dari kalangan Republikan di setidaknya dua negara bagian dengan pemilih mengambang (swing state), seperti Georgia dan North Carolina.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan