Iklan
Boeing: Ada Pelanggaran Prosedur Pemasangan ”Rivet” pada Insiden Alaska Airlines
Boeing mengakui salah prosedur dalam insiden Alaska Airlines. Petugas hanya menutup bagian terbuka tanpa pin penahan.
SEATTLE, KOMPAS — Boeing mengakui ada pelanggaran prosedur yang menyebabkan insiden pesawat Boeing 737 MAX 9 yang dioperasikan oleh Alaska Airlines. Pelanggaran terjadi saat proses penggantian baut rivet (pin penahan) di pintu.
Pengakuan tersebut disampaikan Elizabeth Lund, Senior Vice President Quality Boeing, di Pabrik Boeing Renton, Seattle, Selasa (25/6/2024). Ia menyebut, insiden yang melibatkan pesawat Alaska Airlines nomor penerbangan 1282 itu akibat kesalahan pemasangan rivet.