Australia-Indonesia Harus Seimbangkan Kerja Sama Ekonomi Lewat Inklusivitas
Jennifer Westacott, Duta Besar Bisnis Australia untuk Indonesia, mengajak kedua belah pihak saling berinvestasi.
![Jennifer Westacott, Duta Besar Bisnis Australia untuk Indonesia, berkunjung ke Jakarta pada Rabu (26/6/2024).](https://cdn-assetd.kompas.id/K4TSS3BTWZX2VhVQ1RXXfUbORMk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F06%2F26%2F7b32dbfb-26b3-49d0-93cc-e7ee7c009449_jpg.jpg)
Jennifer Westacott, Duta Besar Bisnis Australia untuk Indonesia, berkunjung ke Jakarta pada Rabu (26/6/2024).
Indonesia merupakan mitra terpenting di kawasan bagi Australia. Setelah menetapkan Strategi Pembangunan Ekonomi Australia-Asia Tenggara 2040 pada Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN 2023, Canberra memperkuat kehadiran dan kerja sama dengan Jakarta melalui penunjukan Duta Bisnis Australia untuk Indonesia. Rektor Universitas Western Sydney Jennifer Westacott dipercayai mendapuk jabatan tersebut.
Westacott mengunjungi Indonesia dan menyempatkan diri hadir pada lokakarya Kompas Institute bertema ”Meliput Isu-isu Ekonomi di Tengah Dunia yang Berubah”, di Jakarta, Rabu (26/6/2024). Berikut kutipan wawancara dengannya: