Macron Pastikan Akan Tetap Pimpin Perancis hingga Akhir Masa Jabatan
Macron menangkis desakan mundur oleh tokoh sayap kanan Perancis, Marine Le Pen, jika partai sayap kanan menang pemilu.
Presiden Perancis Emmanuel Macron berpidato dalam acara festival musik di halaman Istana Kepresidenan Elysee di Paris, Perancis, Jumat (21/6/2024).
PARIS, SENIN — Presiden Perancis Emmanuel Macron berjanji akan tetap menuntaskan jabatan periode keduanya terlepas dari siapa pun yang memenangi pemilu parlemen. Terlepas dari apa pun hasil pemilunya, presiden berusia 46 tahun itu juga menyatakan akan mengubah gaya pemerintahannya.
Penegasan Macron itu menangkis seruan pemimpin partai sayap kanan, Marine Le Pen, yang memintanya mundur jika partai sayap kanan Reli Nasional (RN) memenangi pemilu parlemen, 30 Juni dan 7 Juli mendatang.