logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊFilipina Belum Libatkan AS...
Iklan

Filipina Belum Libatkan AS dalam Menghadapi China di Laut China Selatan

Di tengah ketegangan Filipina-China di Laut China Selatan, negosiasi tata berperilaku ASEAN-China mendesak diselesaikan.

Oleh
IWAN SANTOSA
Β· 1 menit baca
Awak kapal Penjaga Pantai China mengacungkan pisau dan parang saat berhadapan dengan kapal Angkatan Laut (AL) Filipina yang akan memasok logistik ke pos AL Filipina di kapal BRP Sierra Madre di Beting Thomas Kedua, Laut China Selatan, Senin (17/6/2024).
AP/ARMED FORCES OF THE PHILIPPINES

Awak kapal Penjaga Pantai China mengacungkan pisau dan parang saat berhadapan dengan kapal Angkatan Laut (AL) Filipina yang akan memasok logistik ke pos AL Filipina di kapal BRP Sierra Madre di Beting Thomas Kedua, Laut China Selatan, Senin (17/6/2024).

MANILA, SABTU β€” Pemerintah Filipina menyatakan belum melibatkan Amerika Serikat sesuai pakta pertahanan tahun 1951 setelah kasus bentrokan antara Penjaga Pantai China dan awak kapal Angkatan Laut Filipina yang mengakibatkan pelaut Filipina terluka dan senjatanya dirampas. Dalam insiden itu, Filipina mengatakan, kapal China menabrak kapal Filipina. Selain itu, anggotanya melompat ke kapal Filipina serta menggunakan kapak dan parang di area bentrokan.

Seorang penasihat Presiden Ferdinand Marcos Junior dalam jumpa pers di Manila, Filipina, Jumat (21/6/2024) petang, memadamkan spekulasi bahwa Manila akan mengaktifkan perjanjian pertahanan dengan AS tahun 1951 untuk mendapatkan bantuan militer AS setelah insiden terakhir pada Senin (17/6/2024).

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan