FAA Akui Berandil pada Insiden Boeing 737 Max 9
FAA mengatakan terlalu fokus pada audit dokumen dan kurang melakukan inspeksi. Pengawasan pada Boeing kurang memadai.
Pesawat Boeing seri 737 Max 9 milik maskapai Alaska Airlines melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Portland di Oregon, Jumat (5/1/2024), setelah panel pintu terlepas saat mengangkasa.
WASHINGTON, KAMIS — Kepala Otoritas Penerbangan Federal Amerika Serikat atau FAA mengakui adanya andil badan tersebut terhadap insiden yang melibatkan pesawat Boeing 737 Max 9. FAA mengakui mereka terlalu ”lepas tangan”, terlalu fokus pada audit dokumen, dan tidak cukup fokus pada inspeksi.
Administrator FAA Mike Whitaker mengungkapkan hal itu dalam sidang dengar pendapat dengan Komite Perdagangan Senat, Kamis (13/6/2024), di Washington DC. Pernyataan itu menandai bahwa regulator penerbangan AS itu mengakui, pengawasan mereka pada Boeing kurang memadai.