Tokuryu, Jaringan Penjahat Gen Z Penggeser Dominasi Yakuza
Yakuza sekarang menua dan tertatih-tatih. Tokuryu yang muda dan tak mengikat memikat para penjahat Gen Z di Jepang.
Pelajar Jepang di bawah layang-layang berbentuk ikan mas atau koinobori, yang dipasang di menara Tokyo Skytree di Tokyo, 30 April 2024. Gen Z Jepang menjadi sasaran rekrutmen jaringan kejahatan baru, Tokuryu.
Seiring melemahnya yakuza, jaringan pelaku kejahatan baru, tokuryu, muncul di Jepang. Jaringan yang didominasi pelaku Gen Z ini menggunakan media sosial untuk saling berhubungan. Mereka muda, berbahaya, canggih di bidang teknologi, dan sulit dilacak.
Tokuryu berarti cair dan tanpa identitas alias anonim. Nama jaringan ini melukiskan karakternya yang tidak terikat dalam satu organisasi seperti yakuza yang punya hierarki kepemimpinan yang jelas. Para pelaku kejahatan di dalam jaringan tokuryu tidak saling berhubungan secara langsung. Mereka dikendalikan melalui pesanan pekerjaan di media sosial.