logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊBoba yang Tak Lagi Kenyal di...
Iklan

Boba yang Tak Lagi Kenyal di Pasar Saham

Jenama dan jumlah toko teh boba berkembang biak. Persaingan kian ketat. Tanpa inovasi, pasar akan jenuh.

Oleh
LUKI AULIA
Β· 1 menit baca
Wisatawan mempraktikkan cara membuat minuman teh boba, Jumat (23/2/2024), di restoran Chun Shui Tang, kota Taichung, Taiwan. Chun Shui Tang disebut sebagai restoran yang pertama kali mengembangkan teh boba di Taiwan pada 1987.
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Wisatawan mempraktikkan cara membuat minuman teh boba, Jumat (23/2/2024), di restoran Chun Shui Tang, kota Taichung, Taiwan. Chun Shui Tang disebut sebagai restoran yang pertama kali mengembangkan teh boba di Taiwan pada 1987.

Hampir semua orang kemungkinan besar pernah mencicipi teh boba (bubble tea), terutama anak muda. Minuman ini bahan dasarnya teh dan susu dengan bola-bola hitam kecil dari tepung tapioka bak mutiara. Dengan campuran gula merah nan manis dan aneka pugasan pelengkap, teh boba sungguh nikmat diminum kala panas terik.

Bermula dari Taiwan pada 1980-an, selama 10 tahun terakhir popularitas teh boba meledak dan menjadi tren dunia, termasuk di Indonesia. Ini karena teh boba gencar disebarkan ke seluruh dunia. Dari kota London di Inggris, Helsinki di Finlandia, Buenos Aires di Argentina, hingga Cape Town di Afrika Selatan, penjual teh boba dijamin ada.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan