Iklan
Putin-Xi Jinping Perlihatkan Kekuatan Multipolar Mampu Jadi Penyeimbang Hegemoni Barat
Melalui lawatan ke China, Presiden Rusia Vladimir Putin ingin menunjukkan ada kekuatan global selain hegemoni Barat.
HARBIN, SABTU - Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengakhiri kunjungan ke China. Ia menyatakan, kedekatan hubungan antara Rusia dan China membawa penyeimbang bagi geopolitik agar wajah multipolar lebih mengemuka dan dunia tidak dikuasai oleh hegemoni negara tertentu saja.
Putin melawat selama dua hari di China sejak Kamis (16/5/2024). Ia disambut di Beijing oleh Presiden China Xi Jinping. Pada Jumat (17/5/2024), ia mengunjungi pameran perdagangan China-Rusia di kota Harbin, Provinsi Heilongjiang, yang berbatasan langsung dengan Rusia. Di sana, ia didampingi oleh Wakil Presiden China Han Zheng.