logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บAkhir Perjuangan Paul...
Iklan

Akhir Perjuangan Paul Alexander Menghadapi Dampak Polio

Polio melumpuhkan hampir seluruh tubuh Paul Alexander. Ia bertahan hidup dengan alat bantu selama puluhan tahun.

Oleh
HELENA FRANSISCA NABABAN
ยท 1 menit baca
Penyintas polio, Paul Alexander, dalam paru-paru besinya pada April 2018.
THE DALLAS MORNING NEWS/AP/SMILEY N. POOL

Penyintas polio, Paul Alexander, dalam paru-paru besinya pada April 2018.

Paul Alexander telah berjuang mengatasi dampak polio sejak 1952. Meski selalu bersemangat, perjuangan pria itu harus berakhir pada pekan ini. Polio menyulitkan penyintasnya hingga puluhan tahun.

Pada Senin (11/3/2024), Alexander dikabarkan meninggal di tempat tinggalnya di Dallas, Texas, AS. Pada 1952-2024, ia nyaris tidak meninggalkan ranjang dan bergantung para โ€paru-paru besiโ€. โ€Dia (Alexander) sangat suka tertawa. Dia salah satu bintang terang di dunia ini,โ€ kata teman Alexander, Daniel Spinks.

Editor:
KRIS MADA
Bagikan