Iklan
Pecah Kongsi dengan Marcos, Duterte Ingin Memerdekakan Mindanao
Setelah berkoalisi, kini hubungan Marcos dan Duterte kandas. Suhu politik Filipina memanas.
MANILA, SENIN β Perseteruan antara Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr dan pendahulunya, Presiden Filipina 2016-2022 Rodrigo Duterte, semakin memanas. Pertanda koalisi politik mereka berakhir, Duterte mengeluarkan pernyataan bahwa ia hendak memerdekakan kampung halamannya, Pulau Mindanao, dari negara Filipina.
Perkataan Duterte itu memancing tanggapan yang tegas dari Istana Kepresidenan Malacanang. βSegala jenis upaya memecah belah bangsa dan negara akan dihadapi dengan penuh otoritas dan keras oleh pemerintah,β kata Penasihat Keamanan Nasional Filipina Eduardo Ano pada Minggu (4/2/2024).