logo Kompas.id
InternasionalBahayakan Jurnalisme, ”The New...
Iklan

Bahayakan Jurnalisme, ”The New York Times” Gugat OpenAI dan Microsoft

”The New York Times” , perusahaan media AS, menggugat OpenAI dan Microsoft karena diduga memanfaatkan karya jurnalistiknya tanpa izin. Karya jurnalistik itu digunakan untuk melatih otak teknologi AI yang dikembangkan.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
· 1 menit baca
Beawiharta, pewarta foto senior, mengisi kuliah umum tentang tren foto jurnalistik di Program Studi Fotografi Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta di Kampus II ISI Surakarta, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (28/2/2023). Kuliah umum bertema ”Fotografi Jurnalistik Menghadapi Era 5.0” ini membahas bagaimana tantangan fotografi jurnalistik di tengah tren teknologi kecerdasan buatan buatan (<i>artificial intelligence</i>).
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Beawiharta, pewarta foto senior, mengisi kuliah umum tentang tren foto jurnalistik di Program Studi Fotografi Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta di Kampus II ISI Surakarta, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (28/2/2023). Kuliah umum bertema ”Fotografi Jurnalistik Menghadapi Era 5.0” ini membahas bagaimana tantangan fotografi jurnalistik di tengah tren teknologi kecerdasan buatan buatan (artificial intelligence).

NEW YORK, KAMIS — Ancaman terhadap industri media dan para pewarta yang dipicu kemajuan teknologi, termasuk teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence), kian menguat. Penerbit media ternama Amerika Serikat, The New York Times, menyadari hal itu. Kini mereka tengah menggugat OpenAI dan pendirinya, Microsoft, lantaran dugaan pelanggaran hak cipta. OpenAI dan Microsoft diduga menggunakan karya jurnalistik yang diterbitkan The New York Times untuk pengembangan teknologi kecerdasan buatan.

Gugatan itu diajukan The New York Times, Rabu (27/12/2023), melalui Pengadilan Distrik Federal di Manhattan, New York. Gugatan tersebut tidak secara jelas menyebut kerugian yang harus dibayar tergugat. Akan tetapi, gugatan itu menyebut bahwa tergugat bertanggung jawab terhadap kerugian finansial yang timbul karena menyalin dan menyalahgunakan karya jurnalistik The New York Times. Tuntutan lain adalah agar para tergugat menghancurkan mode chatbot dan data pelatihan yang bersumber dari The New York Times. Materi milik The New York Times itu dilindungi hak cipta.

Editor:
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
Bagikan