logo Kompas.id
InternasionalIran Masuk ke BRICS, Refleksi ...
Iklan

Iran Masuk ke BRICS, Refleksi Gentingnya Postur Kekuatan Barat

”Kita tidak punya bukti selama bertahun-tahun bahwa Eropa menginginkan diri jadi mitra tepercaya, terandalkan, dan mitra adil bagi negara-negara berkembang,” kata Reinhard Butikofer.

Oleh
SIMON P SARAGIH S
· 1 menit baca
Presiden Iran Ebrahim Raisi (tengah) menghadiri pertemuan dalam rangkaian KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Centre, Johannesburg, Afrika Selatan, 24 Agustus 2023.
MARCO LONGARI/POOL VIA AP

Presiden Iran Ebrahim Raisi (tengah) menghadiri pertemuan dalam rangkaian KTT BRICS 2023 di Sandton Convention Centre, Johannesburg, Afrika Selatan, 24 Agustus 2023.

Dari sisi ekonomi, Iran layak masuk ke dalam BRICS, blok ekonomi yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Besaran ekonomi Iran ada di atas Afrika Selatan. Namun, dari sisi netralitas relatif BRICS, di tengah pertarungan geopolitik yang sedang memanas, masuknya Iran memiliki bobot ”genting”. Bergabungnya Iran merupakan tamparan lanjutan yang kritis bagi kekuatan geopolitik Barat.

”Bergabungnya Iran akan menyebabkan rasa gusar pada AS dan sekutunya,” demikian Bloomberg, 24 Agustus 2023. Iran salah satu dari enam negara yang bergabung dengan BRICS di samping Argentina, Mesir, Arab Saudi, Etiopia dan Uni Emirat Arab pada 24 Agustus.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan