logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊKandidat Dibunuh, Pilpres...
Iklan

Kandidat Dibunuh, Pilpres Ekuador Berlangsung Sesuai Jadwal

Krisis keamanan di Ekuador akibat perang antargeng narkoba menelan korban. Ini adalah kasus ketiga politikus yang ditembak mati.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
Β· 1 menit baca
Calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio, mengayunkan bendera Ekuador ketika berkampanye di Quito pada 9 Agustus 2023. Tidak lama setelah itu, ia ditembak mati saat meninggalkan gedung kampanye.
AP/API

Calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio, mengayunkan bendera Ekuador ketika berkampanye di Quito pada 9 Agustus 2023. Tidak lama setelah itu, ia ditembak mati saat meninggalkan gedung kampanye.

QUITO, KAMIS β€” Salah satu calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio (59) ditembak mati ketika selesai berkampanye. Pemerintah Ekuador menyalahkan kejahatan bersenjata akibat perang antargeng narkoba sebagai penyebab. Meskipun demikian, pemilihan umum presiden akan berlangsung sesuai jadwal, yaitu pada 20 Agustus.

Villavicencio dibunuh pada Rabu (9/10/2023) malam waktu setempat atau Kamis (10/8/2023) pagi waktu Indonesia. Ketika itu ia sedang berkampanye di salah satu gedung SMA di ibu kota Ekuador, Quito sebelah utara. Berdasarkan laporan saksi mata yang dikutip surat kabar El Universo, Villavicencio sedang berjalan keluar gedung seusai kampanye menuju mobil yang menjemputnya.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan