logo Kompas.id
›
Internasional›Pernikahan Kerajaan dan...
Iklan

Pernikahan Kerajaan dan Politik Jordania

Pernikahan ini penting bagi politik dalam dan luar negeri kerajaan di Timur Tengah itu. Ini menjadi pengumuman resmi bahwa tidak ada lagi keraguan bagi ahli waris takhta Jordania.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
· 1 menit baca
Keluarga Kerajaan Jordania, (dari kiri ke kanan) Putri Salma, Pangeran Hashem, Rajwa al-Saif yang merupakan tunangan Putra Mahkota Pangeran Hussein, Putra Mahkota Pangeran Hussein, dan Ratu Rania, menghadiri pernikahan Putri Iman dengan Jameel Alexander Thermiotis di Amman, 12 Maret 2023. Putri Iman adalah putri sulung Raja Abdullah II dan Ratu Rania.
AFP/JORDANIAN ROYAL PALACE

Keluarga Kerajaan Jordania, (dari kiri ke kanan) Putri Salma, Pangeran Hashem, Rajwa al-Saif yang merupakan tunangan Putra Mahkota Pangeran Hussein, Putra Mahkota Pangeran Hussein, dan Ratu Rania, menghadiri pernikahan Putri Iman dengan Jameel Alexander Thermiotis di Amman, 12 Maret 2023. Putri Iman adalah putri sulung Raja Abdullah II dan Ratu Rania.

Pernikahan Putra Mahkota Kerajaan Jordania Pangeran Hussein dengan Rajwa al-Saif dilangsungkan pada Kamis (1/6/2023) sore waktu setempat. Selain merayakan perkawinan kedua mempelai, acara ini juga menjadi simbol sekaligus perkenalan resmi kepada publik bahwa Pangeran Hussein adalah ahli waris takhta yang sah.

Tamu-tamu kenegaraan sudah berdatangan ke Amman pada Kamis pagi. Mereka antara lain Ibu Negara Amerika Serikat Jill Biden, Utusan Khusus Presiden AS untuk Urusan Iklim John Kerry, Raja Malaysia Abdullah Ri’ayatuddin Al Mustafa Billah, dan Putra Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran William beserta istrinya, Kate Middleton.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan