logo Kompas.id
InternasionalRoket SpaceX Antar Perempuan...
Iklan

antariksa

Roket SpaceX Antar Perempuan Arab dan Bahasa Arab Bergema dari Antariksa

Barnawi menunjukkan, perempuan Arab Saudi bukan lagi orang-orang berbaju hitam dan muka tertutup cadar. Perempuan Arab Saudi kini dan masa depan adalah orang-orang yang berkiprah di berbagai hal dan sampai antariksa.

Oleh
KRIS MADA
· 1 menit baca
Astronot Arab Saudi, Rayyanah Barnawi (kiri) dan Ali Alqarni (kanan), dalam pesawat yang akan mengantar mereka ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS). Bersama astronot Amerika Serikat, Peggy Whitson (kedua dari kanan) dan pilot John Shoffner (kedua dari kiri), mereka meluncur ke luar angkasa pada Minggu (21/5/2023) malam waktu Florida, AS. Mereka diantar roket Falcon 9 yang dimiliki SpaceX, perusahaan pimpinan Elon Musk.
AXIOM/MANNY JAWA

Astronot Arab Saudi, Rayyanah Barnawi (kiri) dan Ali Alqarni (kanan), dalam pesawat yang akan mengantar mereka ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS). Bersama astronot Amerika Serikat, Peggy Whitson (kedua dari kanan) dan pilot John Shoffner (kedua dari kiri), mereka meluncur ke luar angkasa pada Minggu (21/5/2023) malam waktu Florida, AS. Mereka diantar roket Falcon 9 yang dimiliki SpaceX, perusahaan pimpinan Elon Musk.

Berselang hampir 38 tahun dan setelah tertunda dua pekan, astronot Arab Saudi akhirnya kembali ke ruang angkasa. Diangkut roket Falcon 9 milik SpaceX, mereka menuju Stasiun Antariksa Internasional pada Minggu (21/5/2023) malam waktu Florida, Amerika Serikat.

Astronot dalam misi yang dinamai Axiom 2 itu, antara lain, Ali Alqarni dan Rayyanah Barnawi, astronot Arab Saudi. Alqarni, pilot Angkatan Udara Arab Saudi, dan Barnawi, periset yang fokus pada kanker payudara, dijadwalkan tinggal di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama delapan hari mulai Senin (22/5/2023).

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Memuat data...