logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPerusahaan Asia dan Eropa...
Iklan

Perusahaan Asia dan Eropa Terus Pasok Avtur untuk Junta Militer Myanmar

Meski sanksi telah dijatuhkan dunia internasional pada junta, sejumlah perusahaan masih memasok avtur bagi jet tempur junta Myanmar. Tak hanya avtur, perusahaan negara tetangga juga memasok senjata.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
Β· 1 menit baca
Bangunan yang terbuat dari kayu yang digunakan untuk sebuah konser kecil di Desa Aung Bar Lay, Hpakant di Negara Bagian Kachin, rusak setelah serangan udara jet tempur junta mIliter Myanmar menyasar lokasi ini, Minggu (24/10/2022). Laporan Amnesty Internasional, Global WItness dan Burma Campaign UK menyebut banyak perusahaan Eropa dan Asia masih mengirimkan avtur untuk kebutuhan jet tempur militer Myanmar.
(AP PHOTO, FILE)

Bangunan yang terbuat dari kayu yang digunakan untuk sebuah konser kecil di Desa Aung Bar Lay, Hpakant di Negara Bagian Kachin, rusak setelah serangan udara jet tempur junta mIliter Myanmar menyasar lokasi ini, Minggu (24/10/2022). Laporan Amnesty Internasional, Global WItness dan Burma Campaign UK menyebut banyak perusahaan Eropa dan Asia masih mengirimkan avtur untuk kebutuhan jet tempur militer Myanmar.

London, Kamis β€” Pengiriman avtur, bahan bakar untuk penerbangan, termasuk di dalammya adalah untuk pesawat militer ke Myanmar terus berlangsung. Perusahaan pemasok tidak hanya berasal dari Eropa, tapi juga Asia.

β€œKami melacak pengiriman baru bahan bakar penerbangan yang kemungkinan berakhir di tangan militer Myanmar, yang digunakan untuk melakukan serangan udara. Serangan-serangan ini mengakibatkan terbunuhnya warga sipil, termasuk anak-anak,” kata Montse Ferrer, Peneliti dan Penasihat Bisnis dan Hak Asasi Manusia Amnesty International, dalam siaran persnya, Rabu (1/3/2023). Amnesty mendesak pengiriman avtur segera dihentikan.

Editor:
Bagikan