logo Kompas.id
›
Internasional›Para Mitra Wicara Memantau...
Iklan

Para Mitra Wicara Memantau Penerapan Konsep Indo-Pasifik ASEAN

ASEAN tidak boleh santai-santai dan mengharapkan semua mitra wicaranya siap menerapkan secara konkret kerja sama berbasis pandangan Indo-Pasifiknya. Harus ada inisiatif dari ASEAN itu sendiri.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
· 1 menit baca
Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin (tengah), diapit Menlu Jepang Yoshimasa Hayashi (kiri) dan Menlu China Wang Yi, berbicara pada pertemuan Menlu ASEAN Plus Tiga dalam rangkaian Pertemuan Ke-55 Menlu ASEAN di Phnom Penh, Kamboja, 4 Agustus 2022. Korsel, Jepang, dan China adalah sebagian dari negara mitra wicara ASEAN.
AFP/TANG CHHIN SOTHY

Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin (tengah), diapit Menlu Jepang Yoshimasa Hayashi (kiri) dan Menlu China Wang Yi, berbicara pada pertemuan Menlu ASEAN Plus Tiga dalam rangkaian Pertemuan Ke-55 Menlu ASEAN di Phnom Penh, Kamboja, 4 Agustus 2022. Korsel, Jepang, dan China adalah sebagian dari negara mitra wicara ASEAN.

JAKARTA, KOMPAS – Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN telah mengumumkan pandangan organisasi kawasan itu atas wilayah Indo-Pasifik. Negara-negara dan lembaga mitra wicara ASEAN menantikan penerapan yang konkret dan berkelanjutan.

Pandangan tersebut dituangkan ke dalam konsep ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) yang pertama kali mengemuka pada tahun 2019. AOIP memercayai bahwa segala kerja sama di kawasan Asia Tenggara dan lebih luas di Indo-Pasifik harus berdasarkan saling menghormati, menghargai, dan menguntungkan. AOIP menentang prinsip zero-sum game, yaitu hanya ada satu pihak yang menang dan yang lain menanggung kekalahan.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan