logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊSudan Selatan Buka Hubungan...
Iklan

Sudan Selatan Buka Hubungan Diplomatik dengan Indonesia

Sejak 14 Juli 2011, Sudan Selatan menjadi anggota ke-193 PBB. Kesepakatan pembukaan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Sudan Selatan merupakan awal yang baik bagi kedua negara untuk mengembangkan kerja sama.

Oleh
FRANSISCA ROMANA DARI NEW YORK, AMERIKA SERIKAT
Β· 1 menit baca
Penandatanganan perjanjian pembukaan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Sudan Selatan oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Wakil Menlu Sudan Selatan Deng Dau Deng Malek di Kantor Perwakilan Tetap RI untuk PBB di New York, Amerika Serikat, Selasa (20/9/2022).
KEMENTERIAN LUAR NEGERI RI/ANDI BARUS

Penandatanganan perjanjian pembukaan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Sudan Selatan oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Wakil Menlu Sudan Selatan Deng Dau Deng Malek di Kantor Perwakilan Tetap RI untuk PBB di New York, Amerika Serikat, Selasa (20/9/2022).

NEW YORK, KOMPAS – Indonesia dan Sudan Selatan menandatangani pembukaan hubungan diplomatik, Selasa (20/9/2022), di Kantor Perwakilan Tetap RI untuk PBB di New York, Amerika Serikat. Kedua negara berharap mengembangkan kerja sama di berbagai sektor, terutama perekonomian.

Sudan Selatan merupakan negara di kawasan Afrika Timur yang berbatasan dengan Etiopia, Sudan, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, Uganda, dan Kenya. Beribu kota di Juba, Sudan Selatan berpenduduk sekitar 12 juta orang. Sudan Selatan merdeka dari Sudan pada 9 Juli 2011, termasuk negara termuda yang mendapatkan pengakuan global hingga tahun 2022 ini.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan