logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊDK PBB Belum Sepakat soal...
Iklan

DK PBB Belum Sepakat soal Daftar Pengecualian Sanksi Petinggi Taliban

Perkembangan situasi di Afghanistan secara umum tidak membaik. Dewan Keamanan PBB membahas, apakah perlu menjatuhkan sanksi atau memperpanjang pengecualian bagi beberapa pejabat Taliban dari daftar pencekalan.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
Β· 1 menit baca
Para pemimpin tertinggi Emirat Islam Afghanistan menggelar konferensi di Kabul, Afghanistan, Minggu (3/4/2022). Taliban dalam kesempatan itu mengumumkan larangan budidaya opium dan segala jenis narkotika.
AFP/AHMAD SAHEL ARMAN

Para pemimpin tertinggi Emirat Islam Afghanistan menggelar konferensi di Kabul, Afghanistan, Minggu (3/4/2022). Taliban dalam kesempatan itu mengumumkan larangan budidaya opium dan segala jenis narkotika.

NEW YORK, SELASA β€” Belum ada kesepakatan ataupun resolusi dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengenai perpanjangan pengecualian 13 pejabat Taliban dari daftar pencekalan, termasuk larangan bepergian bagi sejumlah petinggi Taliban. Perkembangan keadaan di Afghanistan, terutama setelah penembakan rudal yang menewaskan pemimpin kelompok teroris Al Qaeda, Ayman Al-Zawahiri, kian mempersulit dinamika hubungan internasional dengan Taliban.

Pada 2011, DK PBB mengeluarkan daftar sanksi terhadap 135 petinggi Taliban. Sanksi ini mencakup larangan bepergian dan pembekuan aset di luar negeri. Akan tetapi, ada daftar pengecualian untuk 15 petinggi Taliban sehingga mereka masih bisa mengunjungi sejumlah negara. Misalnya, Menteri Luar Negeri Taliban Amir Khan Muttaqi yang sering bepergian ke Qatar dan China.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan