Taliban Bawa Afghanistan Kembali Mundur, Takkan Ikuti Saran Asing
Taliban yang menguasai Afghanistan sejak 15 Agustus 2021 tampaknya membawa kembali negara itu ke masa lalu yang sulit, keras, dan eksklusif. Harapan rakyat untuk hidup damai setelah 20 tahun konflik menguap.
Hampir setahun setelah meraih kekuasaan sejak 15 Agustus 2021, pemerintahan Taliban Afghanistan hingga kini belum juga mendapat pengakuan internasional. Alih-alih membentuk pemerintahan yang inklusif, terbuka, dan stabil dibandingkan dengan pemerintahan Taliban jilid I (1996-2001), kelompok itu justru semakin eksklusif dan menghadapi berbagai tantangan keamanan yang tidak mudah. Taliban seperti โmenggiringโ Afghanistan kembali ke masa lalu yang sulit dan keras.
Kekerasan demi kekerasan muncul kembali. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyoroti masalah keamanan yang tak kunjung stabil setelah menerima laporan bahwa ratusan orang tewas sejak Taliban kembali berkuasa. Misi PBB juga menyoroti situasi buruk perempuan dan anak perempuan serta bagaimana hak-hak asasi mereka diabaikan Taliban.