logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊGelombang ke Tiga Omicron di...
Iklan

Gelombang ke Tiga Omicron di Australia Membuat WFH Diusulkan Kembali

Gelombang ke tiga varian Omicron virus Corona membuat otoritas kesehatan mengusulkan agar pekerja kembali bisa berkegiatan dari rumah. Sementara, status Mikronesia sebagai negara bebas Covid-19 direvisi.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
Β· 1 menit baca
Kapal Pesiar The Coral Princess berlabuh di Terminal Internasional CIrcular Quay, Sydney, 13 Juli 2022. Otoritas kesehatan menyebut di dalam kapal pesiar ini terdapat sekitar 100 awak dan penumpang yang terpapar Covid-19.
AFP/MUHAMMAD FAROOQ

Kapal Pesiar The Coral Princess berlabuh di Terminal Internasional CIrcular Quay, Sydney, 13 Juli 2022. Otoritas kesehatan menyebut di dalam kapal pesiar ini terdapat sekitar 100 awak dan penumpang yang terpapar Covid-19.

CANBERRA, RABU – Jumlah warga Australia yang dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lanjutan karena terpapar Covid-19 mengalami lonjakan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Situasi ini membuat otoritas medis Australia meminta para pengusaha untuk memberikan kelonggaran bagi pekerjanya untuk bekerja dari rumah, menghindari penularan lebih masif.

Australia kini tengah berada dalam cengkeraman gelombang ke tiga Omicron, yang didorong oleh subvarian baru yang sangat menular, yaitu BA.4 dan BA.5. Lebih dari 300000 kasus Covid-19 terjadi selama sepekan terakhir. Bahkan otoritas kesehatan menilai jumlah kasus diyakini mencapai lebih dari dua kali lipat dengan 53.850 kasus baru per Rabu (20/7/2022), yang merupakan rekor tertinggi sepanjang dua bulan terakhir.

Editor:
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
Bagikan