Mariupol Jadi "Neraka", Evakuasi 200 Warga Sipil Dimulai
Kota Mariupol telah menjadi neraka bagi warga sipil yang terjebak perang Rusia-Ukraina. Sisa 200 warga sipil yang terjebak di kota yang semula berpenduduk sekitar 650.000 jiwa itu.
WARSAWA, JUMAT β Sebuah konvoi tim penyelamat Perserikatan Bangsa-Bangsa, Jumat (6/5/2022) pagi, sedang bergerak ke Mariupol, Ukraina, untuk mengevakuasi sekitar 200 warga yang tersisa di pabrik baja Azovstal. Kota yang semula berpopulasi sekitar 650.000 jiwa itu telah menjadi βnerakaβ setelah terus dihujani artileri berat yang mematikan dan menghancurkan oleh pasukan Rusia.
Sekjen Badan Bantuan Darurat dan Urusan Kemanusiaan PBB, Martin Griffiths, mengatakan konvoi penyelamat sedang dalam perjalanan. "Konvoi bergerak menuju Azovstal besok (Jumat) pagi dengan harapan menjemput warga sipil yang tersisa di neraka yang gelap itu, dan menyelamatkan mereka ke tempat yang aman,β katanya di Warsawa, Polandia, Kamis (5/5/2022).