logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPerayaan Hari Buruh di...
Iklan

Perayaan Hari Buruh di Berbagai Negara, Kaum Pekerja Diingatkan soal Tekanan Ekonomi

Para pekerja global mengeluarkan seruan soal hak-hak para pekerja oleh para pemberi kerja. Pada saat yang sama, para pekerja diingatkan soal tekanan ekonomi yang lebih besar yang dapat muncul akibat perang Rusia-Ukraina.

Oleh
ROBERTUS BENNY DWI KOESTANTO
Β· 1 menit baca
Para peserta pawai May Day menunjukkan poster yang bertuliskan ajakan untuk menghentikan perang dan mendorong perdamaian di Ukraina dalam aksi di Milan, Italia, Minggu (1/5/2022).
AB

Para peserta pawai May Day menunjukkan poster yang bertuliskan ajakan untuk menghentikan perang dan mendorong perdamaian di Ukraina dalam aksi di Milan, Italia, Minggu (1/5/2022).

ROMA, MINGGU β€” Warga pekerja berbaur dengan para pengurus serikat pekerja turun ke jalan-jalan di sejumlah negara di dunia, Minggu (1/5/2022), menandai pawai perayaan Hari Buruh Internasional yang diperingati setiap tanggal 1 Mei. Para pekerja mengeluarkan seruan soal hak-hak para pekerja yang wajib dipenuhi oleh para pemberi kerja. Para pekerja juga diingatkan soal tekanan ekonomi yang lebih besar yang mungkin muncul sebagai akibat langsung ataupun tidak langsung dari perang Rusia-Ukraina.

Di Italia, pawai yang terkenal sebagai pawai May Day digelar untuk pertama kalinya setelah dua tahun tidak digelar karena pandemi Covid-19. Pawai besar-besaran di luar ruangan diadakan di Roma. Aksi unjuk rasa dan protes serupa juga berlangsung di kota-kota di seluruh Italia. Selain soal hak-hak pekerja, perdamaian adalah tema yang mendasari seruan untuk diakhirinya perang Rusia-Ukraina.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan