Di Tengah Normal Baru dan Perang Rusia-Ukraina, Netflix Kehilangan 200.000 Pelanggan
Larinya pelanggan memperdalam masalah layanan ”streaming” Netflix sejak lonjakan pelanggan terjadi pada masa pandemi Covid-19. Pertumbuhan pelanggan lambat laun menipis seiring kembalinya aktivitas warga di luar rumah.
Laporan pendapatan perseroan menyajikan hal mengejutkan bagi Netflix. Basis pelanggan perusahaan penyedia layanan streaming media digital itu dilaporkan turun 200.000 selama periode Januari-Maret 2022. Sontak harga saham Netflix pun ambles 25 persen pada akhir penutupan perdagangan saham di Amerika Serikat, Selasa (19/4/2022).
Netflix mengakhiri Maret tahun ini dengan basis pelanggan total 221,6 juta pelanggan di seluruh dunia. Penurunan pelanggan memangkas keuangan Netflix pada triwulan I-2022. Laba perusahaan turun 6 persen dari periode yang sama tahun lalu. Laba Netflix pada periode Januari-Maret 2022 sebesar 1,6 miliar dollar AS atau 3,53 dollar AS per saham. Pendapatan perseroan dilaporkan naik 10 persen pada triwulan I-2022 secara tahunan menjadi hampir 7,9 miliar dollar AS.