logo Kompas.id
InternasionalSekolah Sudah Dibuka, tetapi...
Iklan

Sekolah Sudah Dibuka, tetapi Jutaan Murid ”Menghilang”

Anak-anak itu tidak lagi sekolah, di antaranya karena bekerja sebagai buruh anak, hamil, atau menikah dini. Banyak orangtua dari keluarga terdampak pandemi tidak punya biaya lagi untuk menyekolahkan anaknya.

Oleh
FRANSISCA ROMANA
· 1 menit baca
Para siswa belajar di sebuah kelas yang dilengkapi pelindung di Sekolah Negeri Antonio Jose Sucre di tengah pandemi Covid-19 di Itagui, Colombia, 25 Februari 2021.
AFP/JOAQUIN SARMIENTO

Para siswa belajar di sebuah kelas yang dilengkapi pelindung di Sekolah Negeri Antonio Jose Sucre di tengah pandemi Covid-19 di Itagui, Colombia, 25 Februari 2021.

Pandemi Covid-19 membawa dampak signifikan di dunia pendidikan. Setidaknya 1,6 miliar anak secara global terkena imbas penutupan sekolah. Risiko generasi yang hilang masih menghantui.

Para siswa dari keluarga kelas menengah ke bawah merasakan dampak terberat. Dari India hingga Uganda, ketimpangan melonjak akibat penutupan sekolah. Meski beberapa bulan terakhir sekolah-sekolah sudah mulai dibuka, jutaan anak tidak kembali ke bangku sekolah dengan beragam alasan.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan