logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊWHO: Vaksin Dosis Penguat...
Iklan

WHO: Vaksin Dosis Penguat Hanya Akan Memperpanjang Pandemi

WHO memperingatkan tidak ada satu pun negara yang bisa kabur dari pandemi. Kesetaraan akses vaksin jadi kunci mengatasi pandemi, bukan program dosis penguat.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Axp8oi8N7eoYdKYtKcmK9K6jmZA=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FWHO-Virus-Origins_97613975_1627747201.jpg
LAURENT GILLIERON/KEYSTONE VIA AP

Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Gebreyesus dalam jumpa pers di Geneva, Swiss, 24 Mei 2021.

GENEVA, KAMIS β€” Negara maju beramai-ramai memberikan booster atau dosis penguat untuk vaksin Covid-19. Sebaliknya, di negara-negara miskin sampai sekarang capaian vaksinasi masih sangat rendah, mayoritas di bawah 10 persen. Kemunculan galur Omicron menunjukkan bahwa mental nasionalisme dan penumpukan vaksin belum bisa hilang.

”Tidak satu pun negara di dunia ini yang bisa kabur dari pandemi. Ini masalah kita bersama sebagai masyarakat global, mari kita tangani bersama-sama juga,” kata Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Gebreyesus di Geneva, Swiss, Kamis (23/12/2021).

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan