logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊOmicron Menyebar, Penutupan...
Iklan

Omicron Menyebar, Penutupan Pintu Perbatasan Negara Kian Marak

Khawatir dengan penyebaran varian Omicron, berbagai negara menutup perbatasannya terutama dari mereka yang datang dari Afrika. WHO meminta agar pintu perbatasan tidak ditutup karena memperparah kesenjangan.

Oleh
Luki Aulia
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/J1yBfliELQLM3ta66nqEGRV6VRk=/1024x703/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F33789b5c-5294-4b93-a156-3018caf3dc80_jpg.jpg
AP PHOTO/DENIS FARREL

Seorang pemilik kios menunggu pembeli di Rosebank Mall Rooftop Market, Johannesburg, Afrika Selatan, Minggu (28/11/2021). Galur baru virus SARS-CoV-2 yang dinamai Omicron ditemukan di Afrika Selatan, memaksa berbagai negara meningkatkan kewaspadaan dan menutup serta membatasi perlintasan di perbatasannya.  (AP Photo/Denis Farrell)

WASHINGTON, RABU β€” Kebijakan pembatasan, penutupan perbatasan, dan pengetatan protokol kesehatan kian marak di banyak negara seiring dengan menyebarnya varian Omicron.

Kabar terbaru datang dari Nigeria yang mengaku varian Omicron sebenarnya sudah menyebar beberapa pekan sebelum kasus pertama ditemukan di Afrika Selatan. Pusat Pengendalian Penyakit Nigeria menemukan varian Omicron dari hasil tes Covid-19 pelancong yang hendak bepergian ke Nigeria, Oktober lalu. Afrika Selatan baru mengumumkan ada varian Omicron pada pekan lalu.

Editor:
laksanaas
Bagikan