logo Kompas.id
InternasionalOPEC Bergeming, AS Cari Kawan ...
Iklan

OPEC Bergeming, AS Cari Kawan untuk Rogoh Cadangan Minyak

Amerika Serikat menggandeng sejumlah negara konsumen minyak terbesar  untuk merogoh cadangan strategisnya  masing-masing. Tujuannya, harga minyak turun. Ini dilakukan setelah OPEC Plus bergeming.

Oleh
Luki Aulia
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8BVcisQ0SAqcuSCTdWtFLjGwkI4=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2FAP21273509680750_1633403487.jpg
(AP PHOTO/MATTHEW BROWN)

Foto yang diambil 26 Agustus 2021 di lokasi kilang gas alam di Watford City, Dakota Utara, Amerika Serikat. Harga gas alam yang melonjak membuat sejumlah produsen listrik di Asia kembali beralih ke minyak dan membantu menopang kenaikan harga minyak mentah dunia. (AP Photo/Matthew Brown)

WASHINGTON, SELASA - Guna menurunkan harga minyak dunia, Pemerintah  Amerika Serikat berencana melepaskan 50 juta barel minyak dari cadangan strategisnya. Kebijakan ini diperluas dengan menggandeng negara-negara konsumen minyak terbesar lainnya, seperti China, India, Korea Selatan, Jepang, dan Inggris.

Langkah merogoh cadangan strategis itu diambil setelah negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Negara-negara Ekpsortir Minyak Bumi atau Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) serta sejumlah negara eksportir minyak di luar OPEC bergeming atas permintaan Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara konsumen lainnya.

Editor:
laksanaas
Bagikan