logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊUang Tunai Langka, Afghanistan...
Iklan

Uang Tunai Langka, Afghanistan di Ambang Bencana Kemanusiaan

Kelaparan hanyalah satu dari banyak masalah yang dihadapi jutaan orang di Afghanistan. Tanpa uang tunai untuk membayar staf, operasional layanan dasar terganggu dan berimbas pada krisis kemanusiaan lebih luas.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pLieAeFi1w7CTxYfTe5fuMgadNc=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F77bf83d6-9154-4523-836b-0755a39eb697_jpeg.jpg
AP Photo/Felipe Dana

Sejumlah warga membeli penganan dari seorang pedagang kaki lima di salah satu sudut kota Kabul, Afghanistan, Senin (13/9/2021) malam. Krisis pangan mengancam negara itu.

DUBAI, JUMAT β€” Krisis kemanusiaan di Afghanistan dikhawatirkan semakin memburuk. Komite Palang Merah Internasional atau ICRC menyatakan kesulitan membayar gaji dokter, perawat, dan petugas kesehatan lainnya lewat jalur perbankan. Pelarangan transaksi dengan mata uang asing yang diberlakukan Pemerintah Taliban juga menyulitkan.

”Masalah utama di Afghanistan bukanlah kelaparan. Masalah utama adalah kurangnya uang tunai guna membayar gaji untuk memberikan layanan sosial yang telah ada sebelumnya,” kata Presiden ICRC Peter Maurer dalam sebuah wawancara pada Kamis (18/11/2021) di Dubai.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan