logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บAPEC: Perdagangan Bebas dan...
Iklan

Ekonomi Global

APEC: Perdagangan Bebas dan Ekonomi Terbuka Kunci Pulih dari Pandemi

Menjelang KTT APEC, para menteri luar negeri dan perdagangan membahas rencana pembekuan subsidi bahan bakar fosil serta komitmen liberalisasi tarif vaksin dan pasokan medis. Tujuannya, memulihkan ekonomi pascapandemi.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
ยท 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/7ldIC9XoxthH_OLEJnaoFzlEhac=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2Fa5349417-35b9-4209-862c-016b85edb405_jpg.jpg
AFP/MARTY MELVILLE

Warga mengunjungi pusat pengujian Covid-19 saat diberlakukan karantina wilayah secara nasional di Wellington, Selandia Baru, Rabu (18/8/2021). Karena pertimbangan kondisi pandemi, KTT APEC pada pertengahan November ini akan kembali digelar secara virtual.

WELLINGTON, RABU โ€” Para menteri perdagangan dan menteri luar negeri negara-negara anggota Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik atau APEC percaya perdagangan bebas dan perekomian terbuka akan mendorong pemulihan ekonomi di lingkar Pasifik dari tekanan akibat pandemi Covid-19. Sekitar 81 juta pekerjaan hilang karena pandemi dan berdampak signifikan pada rantai pasokan. Seluruh anggota APEC menolak proteksionisme selama pandemi.

Pernyataan itu disampaikan dalam pertemuan virtual APEC yang digelar pada Rabu (10/11/2021). Selandia Baru, ketua APEC, menjadi tuan rumah pertemuan tahun ini. Pertemuan virtual itu digelar menjelang pertemuan tingkat tinggi pada Sabtu (13/11/2021). Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping dijadwalkan hadir.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Memuat data...