logo Kompas.id
InternasionalJangan Cuma Joget-joget di...
Iklan

Jangan Cuma Joget-joget di Tiktok

Strategi penjualan produk kian unik dan tak perlu lewat media ”mainstream”. Cukup cerita pengalaman di media sosial, seperti Tiktok saja, barang yang kita ceritakan bisa viral dan terjual laris.

Oleh
Luki Aulia
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/wFQ4Y6MBxOJ36I6FhzwiUVHBMXw=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FINDIA-MEDIA-TIKTOK_87296207_1581751321.jpg
AFP/NOAH SEELAM

Sejumlah anak muda beraksi di depan ponsel pintar saat membuat konten video Tiktok di teras rumah mereka di Hyderabad, India, 14 Februari 2020. Pemerintah India melarang Tiktok di negeri mereka setelah muncul ketegangan dengan China di perbatasan kedua negara.

Pernah iseng-iseng merekam video soal barang yang baru dibeli atau sekadar dicoba, lalu diunggah ke media sosial? Pernah memperhatikan respons orang lain pada unggahanmu itu? Biasanya, pasti akan ada satu atau dua teman atau orang yang menanyakan soal barang yang diceritakan itu. Kalau video atau barangnya menarik, bisa jadi video itu akan menjadi viral atau ditonton banyak orang dan barangnya bisa mendadak banyak yang tertarik mau beli. Ini yang juga terjadi pada permen jeli berbentuk buah yang menjadi viral di aplikasi media sosial Tiktok.

Baca juga : Pahami Konsumen agar Pemasaran Digital Tepat Sasaran

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan