China Terus Ulangi Pelanggaran Perairan, Abaikan Protes Negara Tetangga
Beijing mengabaikan berbagai protes diplomatik yang disampaikan negara-negara tetangganya dengan terus mengulangi lagi pelanggaran yang sama di Laut China Selatan.
Tangkapan layar dari video nelayan menunjukkan kapal destroyer China, Kunming-172, berlayar di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau, Senin (13/9/2021). Kehadiran kapal-kapal China di Laut Natuna Utara meningkat sejak akhir Agustus 2021.
KUALA LUMPUR, SELASA — Kapal-kapal China semakin intensif melakukan aktivitas ilegal di perairan zona ekonomi eksklusif negara-negara tetangganya. Beijing terkesan mengabaikan berbagai protes diplomatik yang disampaikan para tetangga sebelumnya dengan terus mengulangi lagi pelanggaran yang sama.
Protes terbaru disampaikan Kuala Lumpur, Senin (4/10/2021) malam, dengan memanggil Duta Besar China untuk Malaysia Ouyang Yujing. Pemanggilan Ouyang itu dilakukan untuk memprotes kehadiran dan aktivitas kapal-kapal China di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Malaysia di Laut China Selatan, perairan yang disengketakan.