Perseteruan Aljazair-Maroko Ancam Pasokan Gas ke Eropa
Ketegangan diplomatik antara Aljazair dan Maroko bisa berdampak pada tersendatnya pasokan gas dari Aljazair ke Eropa, yang tengah memasuki musim dingin. Aljazair adalah pengekspor gas alam terbesar di Afrika.
Tangki penyimpanan gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) terlihat di terminal impor Grain LNG, dekat Grain, Isle of Grain, Inggris tenggara, 21 September 2021. Impor gas dari Aljazair di Afrika Utara ke Eropa terancam tutup akibat ketegangan diplomatik Aljazair-Maroko yang bisa memengaruhi perjanjian kerja sama pipa gas kedua negara yang akan berakhir pada Oktober 2021.
ALGIERS, KAMIS — Ketegangan diplomatik antara Aljazair dan Maroko saat ini bisa berdampak pada terputusnya pasokan gas ke Eropa, terutama Spanyol dan Portugal. Perjanjian kerja sama pipa gas dua negara di Afrika Utara itu kemungkinan sulit diperpanjang pada Oktober 2021 setelah Algiers memutuskan hubungan dengan Rabat, Agustus lalu.
Kantor berita AFP, Kamis (30/9/2021), melaporkan, keran pipa gas dari Aljazair kemungkinan besar akan dimatikan oleh Maroko. Kondisi itu bisa memukul pasokan gas ke Spanyol dan Portugal tepat di saat harga gas alam sedang melonjak tajam di seluruh Eropa menjelang datangnya musim dingin.