Menuju Eropa Otonom, Perancis-Yunani Tingkatkan Kerja Sama Pertahanan
Setelah kontrak pembelian kapal selam dengan Australia batal, Perancis mendapat kontrak baru dari Yunani yang membeli tiga kapal fregat. Paris menyebut kesepakatan ini sebagai langkah menuju Eropa yang lebih otonom.
PARIS, SELASA — Perancis dan Yunani, Selasa (28/9/2021), mengumumkan kesepakatan kerja sama di bidang pertahanan, termasuk pembelian tiga kapal fregat untuk memperkuat armada angkatan laut. Paris menyebut kesepakatan ini sebagai langkah menuju Eropa yang lebih otonom karena selama ini terkesan ”dipayungi” Amerika Serikat.
Ini kesepakatan lanjutan di antara pemerintah kedua negara setelah pada Juni lalu Yunani memutuskan menambah jumlah pembelian pesawat tempur Rafale, dari semula 18 unit menjadi 24 unit. Kesepakatan pertahanan itu juga memberikan opsi bagi pemerintah Yunani untuk membeli fregat keempat. Seluruhnya akan dibangun oleh perusahaan industri militer Perancis, Naval Group, di Lorient, sebelah barat Perancis.